News Breaking
Live
wb_sunny

PT.Krakatau Tirta Industri Sosialisasikan Desiminasi Update Rencana Tanggap Darurat Bendungan Nandra Krenceng

PT.Krakatau Tirta Industri Sosialisasikan Desiminasi Update Rencana Tanggap Darurat Bendungan Nandra Krenceng


SpiritNews.Media | Cilegon - PT. Krakatau Tirta Industri (KTI) bersama Pemerintah Kota Cilegon menggelar acara Sosialisasi Update Rencana Tanggap Darurat (RDT) Bendungan Nadra Krenceng yang berlokasi di salah satu Hotel yang ada di Kota Cilegon, Selasa (03/03).

Acara tersebut dihadiri Walikota Cilegon Bapak Drs. H. Edi Ariadi, M.Si, Diretur Utama PT KTI Bapak Agus Nizar Vidiansyah dan Direktur Operasi PT. KTI dan beserta jajaran manajemen dan karyawan PT KTI, Balai Bendungan Kementerian PUPR, Balai Besar Wilayah Sungai Ciujung-Cidanau-Cidurian, BPBD Cilegon, pejabat SKPD di lingkungan Pemerintah Kota Cilegon, Polres Cilegon, Kodim 0623/Cilegon, camat dan lurah serta beberapa tokoh masyarakat dan undangan lainnya.

Wali Kota Cilegon Edi Ariadi dalam sambutannya, menginformasikan kepada para peserta sosialisai bahwa bendungan waduk yang berlokasi di daerah krenceng bukan bendungan kecil, melainkan bendungan besar dan mempunyai tingkat resiko yang tinggi,” ujarnya.

Selain itu, Edi juga menjelasakan kepada para peserta sosialisasi khususnya instansi terkait bahwa bendungan waduk tersebut sudah tercantum dalam peraturan perundang – undangan, sehingga wajib mengikuti aturan yang berlaku.

Dalam kesempatan ini Pemerintah Kota Cilegon dengan PT. Krakatau Tirta Industri sebagai pengelola, akan melakukan update pedoman rencana tindak darurat untuk keamanan bendungan krenceng secara berkala 5 tahunan yang di ikuti baik oleh pemilik bendungan, pengelola bendungan, pemerintah daerah, para penerima manfaat dari bendungan serta masyarakat hilir dan sekitar bendungan.

Edi juga menghimbau, kepada seluruh peserta sosialisasi agar secara benar – benar dan serius dalam menyimak dan memperhatikan paparan, terkait update pedoman rencana tindak darurat ini,Saya berharap seluruh peserta sosialisasi yang hadir di sini dapat benar – benar dan serius terkait update pedoman rencana tindak darurat ini,“ungkapnya.

Lebih lanjut Edi menyampaikan, semoga pedoman ini bisa menjadi acuan bagi para pengambil keputusan,sehingga keberadaan bendungan krenceng akan terus bermanfaat, aman bagi kita dan semua masyarakat Kota.

Pada kegiatan yang sama,Gumilar Sugandi Sekertaris PT.KTI. juga menyampaikan,PT KTI dan BPBD Cilegon adalah memaparkan beberapa pembaruan sehubungan dengan RTD Bendungan Nadra Krenceng. Sebagaimana diketahui bersama, Bendungan Nadra Krenceng merupakan waduk buatan milik PT Krakatau Tirta Industri yang telah beroperasi sekitar 42 tahun dan sampai dengan saat ini memiliki peranan vital untuk mendukung ketersediaan suplai air bagi masyarakat dan industri di wilayah Kota Cilegon.

Eksistensinya yang Esensial tersebut memerlukan perhatian dan upaya-upaya preventif serta korektif yang selaras dengan ketentuan berkaitan dengan upaya mempertahankan kelestarian bendungan,bendungan Nadra Krenceng telah beroperasi selama 42 tahun, dan dapat dioperasikan secara aman.

Bendungan ini telah dilakukan Inspeksi besar secara rutin pada tahun 2005, 2010 dan 2016 serta dilakukan pemantauan secara rutin dan berkala sesuai dengan Norma Standar Pedoman dan  Manual (NSPM) yang berlaku. Kompetensi dari pengelola Bendungan telah diperhatikan dengan sangat baik dan ikut serta dalam keanggotaan Komite Nasional untuk Bendungan Besar INACOLD, dan pelatihan-pelatihan yang diadakan oleh Dirjen SDA Kementerian PUPR. Melalui pengelolaan operasi dan pemeliharaan yang baik tersebut PT KTI telah memperoleh sertifikat ijin operasi bendungan dari kementerian PUPR.

“Walaupun secara teknis pada prinsipnya Bendungan Nadra Krenceng telah dikelola dengan baik, bagi kami kegiatan ini penting sebagai bagian dari tanggung jawab kami untuk meningkatkan pemahaman kita bersama mengenai apa itu bendungan dan waduk Nadra Krenceng,fungsi dan peruntukannya, dan apa saja risiko-risiko sehubungan dengan keberadaan Bendungan Nadra Krenceng serta bagaimana mitigasi risiko-risiko tersebut,”Ujar Gumilar Sugandi.

Dalam sosialisasi tersebut, PT KTI dan BPBD Cilegon menekankan bahwa Bendungan Nadra Krenceng memiliki karakteristik unik yang cukup berbeda dengan bendungan lain di Indonesia. Karakteristik tersebut yang kemudian menjadikan Bendungan Nadra Krenceng secara ideal hanya untuk digunakan dalam rangka mendukung ketersediaan sumber daya air dan kegiatan yang berkaitan dengan pemeliharaan dan pelestarian sumber daya air serta energi terbarukan.

PT KTI dan BPBD Cilegon juga menghimbau kepada seluruh pihak, baik di lingkungan pemerintah maupun masyarakat pada umumnya, untuk turut mendukung upaya-upaya pelestarian Bendungan Nadra Krenceng, antara lain dengan mempertahankan fungsi dan peruntukan Bendungan Nadra Krenceng dan areal sekitarnya sesuai dengan ketentuan yang berlaku, tidak melakukan kegiatan yang dapat mengganggu kelestarian dan kualitas, kuantitas, dan kontinuitas air baku di areal Waduk Nadra Krenceng, serta mendorong kesadaran bersama untuk mendukung program PT Krakatau Tirta Industri yang berkaitan erat dengan pemeliharaan Bendungan Nadra Krenceng dan waduknya," Ujarnya Gumilar Sugandi.

Bendungan atau waduk krenceng merupakan satu – satu nya bendungan yang ada di kota Cilegon , sejak di bangun pada tahun 1977. Bendungan krenceng saat ini memiliki kapasitas sebesar  5.000.000 Meter Kubik pada Elevansi sekitar 21,5 meter dan tinggi bendungan 14 meter,"Ujarnya.(A).

Tags

Newsletter Signup

Sed ut perspiciatis unde omnis iste natus error sit voluptatem accusantium doloremque.

Posting Komentar