Besok, 8.000.000 Dosis Vaksin COVID-19 Sinovac Kembali Tiba di Indonesia
Jakarta - Indonesia kembali mendatangkan vaksin COVID-19 yang rencananya tiba di Bandara Internasional Soekarno-Hatta pada Selasa (25/5/2021) pukul 07.55 WIB, besok. Kedatangan vaksin merk Sinovac dalam bentuk bulk ini menjadi kedatangan tahap ke-13 yang berhasil diperoleh melalui skema kerja sama bilateral.
Rencananya vaksin Sinovac ini datang sebanyak 8.000.000 dosis dan dikemas dalam empat kontainer RAP besar. Kedatangannya akan menggunakan maskapai penerbangan nasional Garuda, bernomor GA-891.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto direncanakan akan menyambut kedatangan vaksin COVID-19 yang tentu akan membantu mempercepat program vaksinasi yang telah dimulai sejak Januari 2021. Usai menyambut Menko Perekonomian akan memberikan keterangan pers yang akan disiarkan melalui kanal: Youtube Sekretariat Presidenhttps://www.youtube.com/c/SekretariatPresiden.
Kedatangan vaksin tahap 13 ini juga sebagai upaya pemerintah mengamankan ketersediaan vaksin untuk vaksinasi tahap 3, yakni untuk masyarakat umum.
Sebelumnya, Indonesia telah mengamankan 75.910.500 dosis vaksin dengan rincian Sinovac sebanyak 68,5 juta dosis, AstraZeneca sebanyak 6,41 juta, dan Sinopharm sebanyak 1 juta dosis.
Berikut ini jumlah pasokan vaksin COVID-19 yang telah diterima Indonesia dalam bulk maupun vaksin jadi.
Pertama, 1,2 juta dosis Sinovac bentuk jadi pada 6 Desember 2020.
Kedua, 1,8 juta dosis Sinovac bentuk jadi pada 31 Desember 2020.
Ketiga, 16,5 juta dosis Sinovac dengan perincian 15 juta bulk/bahan baku ditambah 1,5 juta overfill atau setengah jadi pada 12 Januari 2021.
Keempat, 11 juta dosis Sinovac dengan perincian 10 juta bulk ditambah 1 juta overfill pada 2 Februari 2021.
Kelima, 10 juta dosis Sinovac bulk pada 2 Maret 2021.
Keenam, 1,1 juta dosis Astrazeneca pada 8 Maret 2021.
Ketujuh, 16 juta dosis Sinovac, termasuk 1,5 juta overfilled dalam bentuk bulk pada 25 Maret 2021.
Kedelapan, 6 juta vaksin Sinovac dalam bentuk bulk pada 18 April 2021.
Kesembilan, 3,8 juta dosis AstraZeneca pada 26 April 2021.
Kesepuluh, 6 juta dosis vaksin Sinovac dalam bentuk bulk dan 482.400 dosis vaksin Sinopharm dalam bentuk jadi pada 30 April 2021.
Kesebelas, 517.600 dosis vaksin Sinopharm dalam bentuk jadi pada 1 Mei 2021.
Keduabelas, 1.389.600 juta dosis vaksin AstraZeneca pada 8 Mei 2021.
Dengan tambahan vaksin Sinovac sebanyak 8.000.000 dosis yang datang pada Senin (24/5/2021) ini, maka total vaksin yang telah ada di Indonesia adalah sebanyak 83.910.000 juta dosis. (InfoPublik)
Posting Komentar