Waspada Penyakit Dampak Banjir di Palangka Raya
Palangka Raya - Kepala Dinas Kesehatan Kota Palangka Raya Andjar Hari Purnomo mengingatkan warga yang terdampak banjir, untuk mewaspadai penyakit susulan yang bisa muncul sebagai dampak dari bencana banjir.
Andjar menyebutkan beberapa penyakit yang kerap muncul sebagai imbas dari banjir di antaranya, infeksi kulit, leptospirosis, diare, ISPA, DBD, tifus dan pes yang merupakan penyakit infeksi pada manusia dan hewan yang disebabkan oleh bakteri Yersenia pestis.
Penyebaran penyakit-penyakit tersebut dibawa oleh luapan air sungai yang kotor dan bercampur dengan kotoran serta limbah yang dihasilkan pada lingkungan rumah yang terdampak banjir.
"Warga perlu waspada pula kerentanan munculnya hewan-hewan buas dan berbisa seiring terjadinya banjir,"tukasnya Andjar, Kamis (16/9/2021).
Dalam menghadapi kondisi demikian sambung Andjar, maka warga terdampak banjir harus senantiasa waspada dan mencegah penyebaran penyakit tersebut. Salah satunya dengan menjalankan Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS).
Selain itu menjaga kebersihan sanitasi dan lingkungan hingga tempat pengungsian, menjaga kebersihan makanan dan minuman, serta pemenuhan nutrisi tubuh yang cukup.
"Apabila warga yang terdampak banjir merasa terganggu kesehatan, maka segera ke fasilitas kesehatan terdekat. Atah menghubungi tim relawan dan petugas kesehatan yang selalu standby pada posko di titik kawasan banjir,"ujarnya.
Tidak lupa Andjar meminta warga untuk tetap memperhatikan protokol kesehatan 5 M meskipun berada ditengah bencana banjir. Seperti memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menjauhi kerumunan dan mengurangi mobilitas. (InfoPublik)
Posting Komentar