News Breaking
Live
wb_sunny

Polda Banten Musnahkan 12 Ribu Botol Miras dan 32 Kg Sabu Menjelang Ramadhan 1443 H

Polda Banten Musnahkan 12 Ribu Botol Miras dan 32 Kg Sabu Menjelang Ramadhan 1443 H

SpiritNews.Media (Serang) - Fokus pada upaya memelihara kondusifitas wilayah Banten jelang Ramadhan dan Idul Fitri 1443 H, Kapolda Banten telah menginstruksikan kepada para PJU dan Kapolres jajaran untuk melakukan Operasi Cipta Kondisi dengan beragam sasaran terutama minuman keras atau miras, narkoba dan sasaran lain seperti petasan, knalpot brong atau racing yang dapat mengganggu kekhidmatan masyarakat jalankan ibadah puasa.

Hari ini, Jumat (01/04) Siang Wakapolda Banten Brigjen Pol Drs. Ery Nursatari bersama KH Abuya,  Mukhtadi Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Banten KH. TB. Hamdi Ma’ani dan Pejabat Utama Polda Banten melakukan pemusnahan miras dan narkoba. "Polda Banten menyelenggarakan acara pemusnahan miras dan narkoba hasil penindakan dalam rangkaian  Operasi Pekat Maung 2022 yang telah dilaksanakan selama 2 minggu menjelang dimulainya bulan suci Ramadhan."kata Wakapolda Banten.

Selanjutnya Ery Nursatari mengatakan Polda Banten melakukan pemusnahan miras dan barang bukti narkoba jenis sabu. "Polda Banten hari ini memusnahkan sebanyak 12.000 botol miras berbagai merk, 357 bungkus Ciu, 1 jerigen Ciu, dan pemusnahan barang bukti narkoba jenis sabu sebanyak 32,003 kg; ekstasi sebanyak 1.592 butir dan ketamin sebanyak 1,042 kg,"jelas Ery Nursatari.

Ery Nursatari menjelaskan miras tersebut didapatkan dari berbagai tempat. "Miras ini didapatkan dari berbagai tempat hiburan sampai ke tempat penjualan, seperti cafe, distributor, toko-toko jamu yang menyediakan minuman beralkohol, kita sisir mulai dari cafe, distributor, sampai ke warung-warung kecil dan toko jamu,” lanjut Ery Nursatari.

Diakhir Ery Nursatari berharap dengan adanya pemusnahan miras dan narkoba. "Narkoba merupakan musuh kita bersama dapat merusak generasi muda, dengan adanya pemusnahan miras dan narkoba ini dapat menyelamatkan generasi muda Banten,"ujarnya.

Sementara itu Kabid Humas Polda Banten Kombes Pol Shinto Silitonga menjelaskan hasil rincian miras yang diamankan oleh Polda Banten dan Polres Jajaran. "Dalam Operasi ini Polda Banten berhasil amankan 3.604 botol miras, Polresta Tangerang berhasil amankan 3.280 botol miras, 352 bungkus Ciu, dan 1 jerigen Ciu, Polresta Serang Kota berhasil amankan 244 botol miras, dan 5 bungkus Ciu, Polres Serang berhasil amankan 779 botol miras,"kata Shinto Silitonga.

"Untuk Polres Cilegon berhasil amankan 2.520 botol miras sudah dilakukan pemusnahan pada Kamis (31/03), Polres Pandeglang 8.000 botol miras sudah dilakukan pemusnahan pada Kamis (31/03), dan Polres Lebak berhasil amankan 779 botol miras."lanjut Shinto Silitonga.

Pada kesempatan yang sama Shinto Silitonga menyampaikan Polda Banten juga melakukan pemusnahan barang bukti narkoba hasil penindakan Januari - Maret 2022. "Hasil penindakan Januari hingga Maret 2022 berhasil mengungkap 175 kasus dengan menangkap 233 tersangka dan mengamankan barang bukti berupa ganja 4,01 ons, sabu  33,016 kg, tembakau Gorila 1,11 ons, ketamin 1,04 Kg, ekstacy 1.772 butir, dan obat-obatan keras 26.837 butir."ujarnya. 

Dibanding tahun 2021 Shinto Silitonga menjelaskan pengungkapan pada tahun 2022 diprediksi meningkat. "Untuk tahun 2021 terdapat 692 kasus narkoba yang diungkap Polda Banten dan jajaran dengan menangkap 929 tersangka dan barang bukti berupa ganja 5,423 kg, sabu 24,579 kg, tembakau Gorila 2,382 kg, ekstacy 1.940 butir dan obat-obatan keras 137.115 butir,"jelasnya.

Sementara itu Kapolda Banten Irjen Pol Prof Dr Rudy Heriyanto berharap  kepada seluruh pihak dapat bersinergi. "Kami berharap seluruh pihak dapat bersinergi dan berpartisipasi aktif dalam mencegah penyalahgunaan narkoba dan peredaran miras. "kata Kapolda Banten.

Diakhir Kapolda Banten mengucapkan selamat menunaikan ibadah puasa. "Kami mengucapkan selamat menunaikan ibadah puasa di bulan suci Ramadhan 1443 H dengan khidmat karena Polda Banten selalu total dalam menjaga kondusifitas kamtibmas saat Ramadhan dan Lebaran mendatang."tutupnya. (Bid/red).

Tags

Newsletter Signup

Sed ut perspiciatis unde omnis iste natus error sit voluptatem accusantium doloremque.

Posting Komentar