Ketua DPC LVRI Kota Cilegon Campur Aduk Perasaan Bangga dan Kesedihan
SpiritNews.Media (Cilegon) - Peringatan HUT RI ke-79 di alun-alun Kota Cilegon berlangsung dengan meriah dan penuh suka cita. Namun, di balik kemeriahan tersebut, Ketua DPC Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) Kota Cilegon, Sudarsono, menyampaikan nuansa yang lebih mendalam dengan campur aduk perasaan antara kebanggaan dan kesedihan.
Usai mengikuti upacara peringatan HUT RI ke-79, Sudarsono berbagi perasaannya tentang kehilangan beberapa sahabat seperjuangan yang telah mendahului mereka. "Kami merasa sedih karena beberapa sahabat seperjuangan kami telah meninggalkan kita. Kami hanya bisa mendoakan agar mereka diberikan tempat yang mulia di alam baka. Sementara itu, kami yang masih hidup berkomitmen untuk meneruskan cita-cita perjuangan mereka dengan terus mengabdi kepada masyarakat dan pemerintah, serta menjalin koordinasi yang baik dengan berbagai pihak, termasuk organisasi-organisasi lain," ujar Sudarsono dengan penuh rasa haru.
Veteran, menurut Sudarsono, adalah warga negara yang telah bergabung dalam angkatan bersenjata dan diakui oleh pemerintah karena kontribusinya dalam perjuangan melawan penjajah seperti Belanda dan Portugis demi membela kemerdekaan NKRI.
"Kami sangat menghargai kepedulian Wali Kota Cilegon terhadap kami para veteran. Alhamdulillah, Bapak Wali Kota menunjukkan rasa hormat dan kepedulian yang besar. Kami diberi fasilitas bebas pajak dan disiapkan lahan pemakaman pahlawan untuk masa depan kami, yang sangat kami hargai. Komunikasi dengan veteran dan keluarga kami, termasuk anak-anak kami di PPM, sangat dekat dan hangat," tambahnya.
Saat ini, dari 28 anggota veteran, hanya tersisa 6 orang yang masih hidup. Sudarsono, yang lahir pada tahun 1941 di Kalanganyar, Kota Cilegon, dan pernah berjuang untuk melepaskan Irian Barat dari penjajah, menyampaikan pesan terakhirnya untuk generasi muda.
"Kepada pemuda-pemudi generasi penerus, kami berharap mereka menjadi warga negara yang baik, patuh pada pemerintah, dan melanjutkan cita-cita perjuangan para pahlawan 1945. Lebih penting lagi, mereka harus memiliki semangat patriotik dan disiplin hukum. Kami berharap para pemuda tidak terjerumus dalam perilaku negatif seperti narkoba dan kasus hukum lainnya. Semoga semangat juang para pahlawan tetap terjaga melalui sikap dan tindakan generasi muda kita," pungkasnya.(red).
Posting Komentar